Resiliensi UMKM: Religiusitas, Budaya, Penggunaan Teknologi, Karakteristik Manajemen

Meldona, Meldona and Rochayatun, Sulis (2022) Resiliensi UMKM: Religiusitas, Budaya, Penggunaan Teknologi, Karakteristik Manajemen. 000328020.

[img]
Preview
Text
10523.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

UMKM memiliki peran yang sangat strategis dalam perkembangan ekonomi dari akar rumput, dengan proporsi jumlah lebih dari 90% menjadi sangat menarik untuk mengkaji resilensi UMKM di masa pendemi. Resiliensi merupakan kemampuan untuk bertindak atau bereaksi dalam menanggapi peristiwa yang tidak dapat diprediksi sebelumnya untuk mencegah dampak negatifnya terhadap penurunan laba dan bahkan, dalam beberapa kasus, kemampuan resiliensi justru malah dapat menciptakan peluang untuk memperoleh keuntungan bagi UMKM. Di masa pandemi, pengusaha muslim makanan minuman terutama wanita relatif masih mampu bertahan karena keyakinan yang kuat dalam mengoptimalkan ikhtiyar bisnisnya dengan berhadap pertolongan Allah untuk dapat lewati kondisi yang sulit ini. Tujuan penelitian ini yaitu mendapatkan pemahaman yang menyeluruh bagaimana gambaran resiliensi pengusaha muslim wanita di Indonesia, khususnya di wilayah Malang Raya, dan untuk mengetahui pengaruh dari religiusitas, budaya, penggunaan teknologi, karakteristik manajemen yang dimediasi oleh resiliensi pengusaha untuk menghasilkan resiliensi UMKM.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksploratori yang menggunakan alat uji statistik SEM PLS untuk menguji pengaruh hubungan langsung dan tidak langsung dari variabel Religiusitas, Budaya, Penggunaan Teknologi, Karakteristik Manajemen yang dimediasi oleh Resiliensi Pengusaha terhadap Resiliensi UMKM. Penelitian ini dilakukan di wilayah Malang Raya, yang terdiri dari kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu khususnya pada 150 pengusaha wanita muslim di bidang makanan minuman yang survive di masa pandemi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa UMKM di bidang makanan minuman di Malang Raya dapat dikatakan sebagai UMKM yang resilien (tangguh). Resiliensi UMKM tersebut dipengaruhi oleh faktor religiusitas, budaya dan penggunaan teknologi informasi. Untuk meningkatkan resiliensi UMKM, penting bagi pelaku usaha untuk meningkatkan religiusitasnya, yaitu dengan meyakini bahwa Islam merupakan petunjuk Allah dan yakin akan pertolongan Allah dalam kondisi apapun; juga dengan meningkatkan budaya kerja yang baik seperti membangun hubungan kerja yang baik, pembuatan job-desk yang jelas dan adanya tanggung jawab yang tinggi; serta meningkatkan penggunaan teknologi berupa menyadari pentingnya manfaat internet dan teknologi informasi serta penggunaan e-marketplace untuk menunjang operasional usaha dan peningkatan penjualan sehingga UMKM menjadi relisien (tangguh).

Item Type: Hak Cipta
Keywords: Resiliensi Pengusaha, Resiliensi UMKM, Religiusitas, Budaya, Penggunaan Teknologi dan Karakteristik Manajemen
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1503 Business and Management > 150399 Business and Management not elsewhere classified
15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1503 Business and Management
Divisions: Faculty of Economics > Department of Accounting
Depositing User: Meldona Meldona
Date Deposited: 26 Apr 2022 09:57

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item