Pelaporan keuangan sederhana untuk UMKM sektor usaha perikanan Jie Toom

Yuliati, Yuliati, Nurdin, Fajar, Nawirah, Nawirah, Permatasari, Ditya and Kholilah, Kholilah ORCID: https://orcid.org/0000-0003-1828-9642 (2022) Pelaporan keuangan sederhana untuk UMKM sektor usaha perikanan Jie Toom. Community Service Report. LPPM FE UIN. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
11407.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Tingginya jumlah UMKM di Indonesia, tidak berbanding lurus dengan kualitas penyajian laporan keuangan UMKM. Permasalahan yang dihadapi dalam penerapan standar akuntansi adalah ketidaksederhanaan standar, baik dalam penggunaan bahasa ataupun penerapan prinsip akuntansi. SAK EMKM disosialisasikan sebagai standar akuntansi yang paling sederhana. Namun, definisi tersebut diberikan oleh praktisi akuntansi yang sudah terbiasa dengan istilah keuangan, sehingga tidak bisa digeneralisasi maknanya. Oleh karena itu, penelitian ini dibuat untuk mengakomodasi perbedaan persepsi terhadap SAK EMKM berdasarkan teori kelompok kepentingan untuk mengetahui peran stakeholders dalam penyusunan SAK EMKM. Sehingga, SAK EMKM bisa diterapkan oleh pelaku UMKM. Teori ini menjembatani konflik kepentingan dalam penyusunan standar melalui konsensus yaitu akomodasi pendapat para kelompok kepentingan dalam penyusunan standar, sehingga dalam pelaksanaannya pihak yang menolak standar pada saat penyusunan standar tetap akan menggunakan laporan keuangan berdasarkan SAK EMKM. Keterbatasan dana dan keterbatasan pemahaman tentang akuntansi dan manfaatnya menyebabkan pencatatan akuntansi di UMKM dilakukan dengan cara yang tidak sistematis dan informasinya tidak dimanfaatkan untuk pengambilan berbagai kebijakan penting perusahaan. Oleh sebab itu pengabdian masyarakat ini ini bertujuan untuk memberikan gambaran dan pendampingan pengelolaan keuangan sederhana pada UMKM sektor usaha perikanan “Jie Toom”. Hasil pendampingan menunjukkan antusiasme pelaku UMKM dalam proses pendampingan dan motivasi yang tinggi untuk membuat laporan keuangan sederhana. Meskipun demikian, proses pendampingan hanya dilakukan satu hari sehingga masih kurang optimal untuk memberikan pemahaman yang utuh kepada pelaku UMKM tentang pelaporan keuangan dan penerapan pencatatan akuntansi sederhana. Oleh karena itu, tim pengabdian berinisiatif membuat grup whatsapp sebagai tindak lanjut pengabdian.

Item Type: Community Service
Keywords: UMKM; pelaporan keuangan
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1501 Accounting, Auditing and Accountability > 150101 Accounting Theory and Standards
Divisions: Faculty of Economics > Department of Accounting
Depositing User: Kholilah Kholilah
Date Deposited: 31 Aug 2022 10:42

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item