Peluang dan tantangan pengelolaan obat di embarkasi Surabaya tahun 2023

Maimunah, Siti, Lestari, Tri Mukti, Tasya, Yofie Safira and Indriyanti, Muhfida Nur (2023) Peluang dan tantangan pengelolaan obat di embarkasi Surabaya tahun 2023. Research Report. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Malang. (Unpublished)

[img] Text
15285.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia memiliki jumlah penduduk beragama Islam terbanyak di dunia. Berdasarkan pendataan tahun 2016 di Indonesia memiliki penduduk beragama Islam sekitar 85%, hal tersebut menunjukkan Islam sebagai agama mayoritas di Indonesia (Wafiatusy dan Setyowati, 2017). Dari sekian banyak pemeluk agama Islam, beberapa diantara memiliki keinginan untuk dapat menjalankan ibadah Haji di Arah Saudi dan disebut dengan Calon jamaah haji (CJH). Dalam upaya membantu para CJH Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang membuat suatu program unggulan dalam upaya pengembangan di bidang kesehatan haji. Salah satu unsur penting dalam upaya pelayanan kesehatan jamaah haji adalah obat dan perbekalan kesehatan. Oleh karena itu perlu dipersiapkan dengan perencanaan yang baik agar obat & perbekalan kesehatan mutunya terjamin dan kuantitasnya memadai. Penggunaan obat di Embarkasi/Apotik Asrama Haji Sukolilo terbanyak yaitu vitamin kombinasi: Lesitin, Vit B1, B2, B6, B12, E yaitu sebanyak 3.500 tablet kemudian untuk penggunaan obat paling sedikit yaitu Kloramfenikol tetes telinga 3% yaitu 6 botol. Penggunaan BMHP terbanyak yaitu Pot urin dan Glucose stick untuk glucose meter yaitu 11.000, lalu penggunaan BMHP paling sedikit yaitu Plester hidroalergenik yaitu 15 buah. Dari data Rekam Medik yang tercatat di aplikasi SIMHAJI sebagian besar Jamaah Haji yang masuk ke Poliklinik Asrama Haji banyak yang menderita Mual, Muntah, Darah Tinggi, Kelelahan, Hipoglikemia. Manajemen obat pengelolaan obat belum berbasis elektronik, yang menimbulkan masalah seperti, sulit untuk mengetahui berapa jumlah pasti persediaan. Hal ini mengakibatkan stok obat habis tidak terakomodir, keterlambatan pemesanan obat untuk stok dan pendistribusian obat. Segingga diperlukan manajemen pengelolaan. Obat berbasis elektronik, untuk mengatasi masalah tersebut.

Item Type: Research (Research Report)
Keywords: CJH; embarkasi; pengelolaan obat
Subjects: 11 MEDICAL AND HEALTH SCIENCES > 1117 Public Health and Health Services > 111711 Health Information Systems (incl. Surveillance)
Divisions: Faculty of Medical and Health Sciences > Department of Pharmacy
Depositing User: Siti Maimunah
Date Deposited: 21 Nov 2023 12:05

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item