Analisis kedalaman keuangan dan intermediasi keuangan pada perbankan syariah terhadap pertumbuhan ekonomi: Pendekatan vektor error correction model (studi komparatif Indonesia dan Malaysia)

Hasan, Irmayanti and Dwi Riyanto, Feri (2023) Analisis kedalaman keuangan dan intermediasi keuangan pada perbankan syariah terhadap pertumbuhan ekonomi: Pendekatan vektor error correction model (studi komparatif Indonesia dan Malaysia). Research Report. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Malang. (Unpublished)

[img] Text
16344.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi tiga area baru. Pertama, karena sektor keuangan Indonseia diatur dalam sistem perbankan ganda, penelitian kami berfokus pada dua model paralel yang meneliti dampak kedalaman keuangan syariah dan kedalaman keuangan konvensional terhadap pertumbuhan ekonomi. Sebaliknya, penelitian sebelumnya mempertimbangkan perkembangan keuangan secara umum atau pengembangan keuangan syariah. Kedua, banyak penelitian yang dianggap sebagai indikator tunggal perkembangan keuangan, tetapi penelitian kami menganggap kedalaman keuangan Syariah dan intermediasi keuangan sebagai indikator perkembangan keuangan Syariah. Intermediasi keuangan yang diukur oleh Anwar et al. (2020) diuraikan menjadi dua elemen: intermediasi keuangan Syariah; dan intermediasi keuangan konvensional. Ketiga, dalam penelitian sebelumnya, unsur kualitas aset keuangan diabaikan sama sekali, yang dapat berdampak lebih besar dalam mempengaruhi hubungan keuangan-pertumbuhan.
Kesimpulan Negara Indonesia Variabel IFD (Kedalaman Ekonomi Syariah) berpengaruh positif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi Variabel IFI (Intermediasi Ekonomi Syariah) tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel NPA (Kinerja Aset Syariah) tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel CFD (Kedalaman Ekonomi Konvesional) berpengaruh positif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel CFI (Intermediasi Ekonomi Konvensional) berpengaruh positif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel NPL (Kredit mancet pada bank konvesional) berpengaruh negatif signifikan terhadap pertumbuhan Ekonomi, Variabel INF (Inflasi) berpengaruh positif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi Variabel IR (Suku Bunga) berpengaruh negatif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi.
Kesimpulan Negara Malaysia Variabel IFD (Kedalaman Ekonomi Syariah) berpengaruh positif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel IFI (Intermediasi Ekonomi Syariah) berpengaruh positif terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel NPA (Kinerja Aset Syariah) berpengaruh positif terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel CFD (Kedalaman Ekonomi Konvesional) tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel CFI (Intermediasi Ekonomi Konvensional) berpengaruh positif signifikan, Variabel NPL (Kredit mancet pada bank konvesional) berpengaruh negatif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel INF (Inflasi) tidak berpengaruh terhadap Pertumbuhan Ekonomi, Variabel IR (Suku Bunga) berpengaruh negatif signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi.

Item Type: Research (Research Report)
Keywords: perbankan konvensional; perbankan syariah; pertumbuhan ekonomi
Subjects: 15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150201 Finance
15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment > 150299 Banking, Finance and Investment not elsewhere classified
15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES > 1502 Banking, Finance and Investment
Divisions: Faculty of Economics > Department of Islamic Banking
Depositing User: Irmayanti Hasan
Date Deposited: 14 Nov 2023 13:30

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item