Zenrif, M. Fauzan ORCID: https://orcid.org/0000-0001-9901-7563 PENDAMPINGAN GUGUS-GUGUS DZURRIYYAH THAYYIBAH (KELUARGA HARMONIS): Aplikasi Nilai al-Qur’an dalam Pengembangan Ekonomi Komunitas Penjahit di Gondanglegi. Community Service Report. LP3M UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Malang. (Unpublished)
|
Text
Laporan Akhir UIN Mengabdi 2023.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Gondanglegi merupakan Kecamatan di Kabupaten Malang yang secara geografis terletak disebelah selatan 23 km dari Kota Malang, Letak 112°35’59″ – 112°39’73″ BT dan 8°07’26″ – 8°10’82″ LS. Daerah ini memiliki batas-batas wilayah Sebelah utara: Kecamatan Bululawang, Sebelah timur: Kecamatan Turen, Sebelah selatan: Kecamatan Pagelaran, Sebelah barat: Kecamatan Kepanjen.
Daerah yang beribukota di Kecamatan Gondanglegi terletak di Jl. Diponegoro 76 Gondanglegi ini memiliki Luas Wilayah 79,74 km² (2,68% luas Kabupaten Malang) dengan Topografi Dataran rendah. Dengan jumpah penduduk 79.490 jiwa, dan 14 desa, 31 dusun, 59 RW dan 383 RT, Gondanglegi memiliki komposisi penduduk 38.314 (48,20%) laki-laki dan 41.176 (51,80%) perempuan dan Kepadatan 1.300 jiwa/km². Dari sisi agama, penduduk Gondanglegi beragama Islam sebanyak 79.182, Katolik 243, dan Kristen sebanyak 65 jiwa. Oleh sebab itu, wajar memiliki tempat ibadah berupa masjid sebanyak 52 dan 673 mushalla.
Bidang usaha per Rumah tangga Pertanian: 14.233, perdagangan: 5.455, jasa-jasa: 3.810, karyawan: 2.559, konstruksi: 1.32. Sebagai wilayah yang berada di daerah yang memiliki banyak pesantren, masyarakat di wilayah ini masih belum bisa bersinergi dengan berbagai potensi lembaga pendidikan yang ada di daerah ini. Setidaknya, ditemukan ada potensi BLK Konveksi di daerah Putukrejo yang terletak di Pesantren Raudlatul Ulum 2, Putukrejo. Sementara di daerah ini dan sekitarnya, banyak masyarakat yang memiliki keahlian dalam jahit-menjahit, bahkan menerima beberapa pesanan baju dan celana, sebagiannya dari santri pesantren Raudlatul Ulum 2.
Dua potensi ini hingga saat ini belum saling menyapa sehingga terkesan tak saling mempedulikan potensinya. Dalam rangka mempertajam pemahaman terhadap fakta sosial tersebut, tim pengabdian, melakukan pendataan terhadap jumlah masyarakat yang memiliki usaha melayani jasa menjahit. Dari hasil pendataan ditemukan data masyarakat yang memiliki profesi sebagai penjahit lebih dari 50 (lima puluh) orang.
Item Type: | Community Service |
---|---|
Keywords: | Pendampinga; NIlai al-QUr'an, Ekonomi Komunitas |
Subjects: | 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140206 Experimental Economics 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140207 Financial Economics 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society |
Divisions: | Faculty of Sharia and Law > Department al-Ahwal al-Syakhshiyyah |
Depositing User: | UIN Maulan Muchammad Zenrif |
Date Deposited: | 30 Jan 2024 13:19 |
Downloads
Downloads per month over past year
Origin of downloads
Actions (login required)
View Item |