Responsive Banner

Relasi agama dan sains menurut Ian G Barbour dalam moderasi beragama di Indonesia

Wardah, Wardah, Soleh, Achmad Khudori ORCID: https://orcid.org/0000-0002-5145-6046 and Wahyu, Wahyu (2024) Relasi agama dan sains menurut Ian G Barbour dalam moderasi beragama di Indonesia. SETYAKI: Jurnal Studi Keagamaan Islam, 2 (1). pp. 77-87. ISSN 2987-0747

[img]
Preview
Text
22676.pdf - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (267kB) | Preview

Abstract

Konteks keberagaman agama di masyarakat merupakan isu yang semakin relevan dan penting dalam era globalisasi ini.Tema moderasi beragama menjadi sangat penting karena tantangan keberagaman agama di masyarakat semakin kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait moderasi beragama menjadi landasan bagi masyarakat dalam menghadapi perbedaan keyakinan dan membangun kerukunan di tengah-tengah pluralitas agama. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan literatur review dan analisis untuk mencapai tujuan tulisan ini. Melalui kedua sumber ini, penulis mencari artikel-artikel yang membahas moderasi beragama untuk kemudian dibandingkan dengan artikel ini. Dalam proses analisis kritis, penulis menemukan perbedaan dalam pendekatan, fokus, metodologi, atau penemuan yang dibahas dalam artikel-artikel terdahulu dengan artikel ini. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa, (1) moderasi beragama di Indonesia memiliki keunikan tersendiri, karena keanekaragaman agama di Indonesia yang mencerminkan keragaman keyakinan, nilai, dan praktik keagamaan.(2) Konflik atau ketegangan antara pandangan keagamaan dan penemuan ilmiah dapat mengganggu kedamaian sosial dan perkembangan ilmiah di masyarakat. (3) Pendekatan pemikiran Ian G. Barbour tentang dialog dan keselarasan menjadi relevan dalam konteks Indonesia yang unik. Kesimpulan dari penelitian ini adanya relasi antara pandangan agama dan ilmu pengetahuan dapat diselesaikan dengan cara yang harmonis dan membangun hubungan yang saling menghormati satu sama lain. Perspektif Ian G. Barbour, relasi agama dan sains dapat dijelaskan melalui empat pendekatan konflik, independen, dialog, dan integrasi. Moderasi beragama di Indonesia menjadi upaya untuk mewujudkan kerukunan antarumat beragama dengan mengedepankan toleransi, dialog, dan menghargai perbedaan keyakinan.

Item Type: Journal Article
Keywords: Agama dan Sains; Ian G. Barbour; Moderasi
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2203 Philosophy
Divisions: Faculty of Psychology
Depositing User: Dr Achmad Khudori Soleh
Date Deposited: 17 Dec 2024 14:54

Downloads

Downloads per month over past year

Loading...

Origin of downloads

Loading...

Actions (login required)

View Item View Item