Rahardjo, Mudjia (2018) Ciri Khas Bahasa Manusia. Disampaikan pada mata kuliah Sociolinguistics, Sekolah Pascasarjana Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. (Unpublished)
|
Text (full text)
2413.pdf - Presentation Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (226kB) | Preview |
Abstract
Bahasa yang kita pakai sebenarnya sama atau setidaknya mirip dengan suara binatang. Misalnya, ketika seekor kucing mengeong, dia sedang berkomunikasi dengan teman-temannya atau lingkungannya. Begitu juga ketika seorang siswa berteriak di depan kelas, dia sedang menyampaikan sesuatu kepada temannya atau orang-orang di sekitarnya. Karena itu, sebenarnya suara kucing dan teriakan siswa adalah bentuk komunikasi, karena keduanya mengandung pesan yang hendak disampaikan. Tetapi suara kucing tidak bisa disebut sebagai bahasa. Sedangkan teriakan siswa disebut bahasa. Karena itu, bisa dikatakan seekor kucing bersuara, sedangkan seorang siswa berbahasa.
Benar bahwa sebagian hewan memiliki kemampuan membentuk simbol untuk menyampaikan pesan atau makna, bahkan pemikiran dan emosi. Seperti simpanse oleh para peneliti disebut sebagai hewan dengan kecerdasan tinggi, tetapi ia tetap tidak bisa berbicara, dan karena itu peradabannya tidak pernah berkembang sejak keberadaannya puluhan juta tahun lalu hingga sekarang. Menurut Slamet Iman Santoso (dalam Suriasumantri, 1983: 226) kemajuan peradaban manusia terjadi karena pemikiran konseptual yang dinyatakan dalam bahasa kemudian pelaksanaan konsep-konsep yang telah dinyatakan dalam bahasa. Pelaksanaan menjadi suatu hasil ini dinilai. Rangkaian inilah yang mendasari kemajuan manusia.
Item Type: | Teaching Resources |
---|---|
Keywords: | human language; communication |
Depositing User: | Faizuddin Harliansyah |
Date Deposited: | 18 Mar 2018 11:49 |
Downloads
Downloads per month over past year
Origin of downloads
Actions (login required)
View Item |