Revitalisasi dan optimalisasi Taman Baca Masyarakat kebun botol sebagai ruang literasi, kreativitas, dan konservasi berbahasa asing (sertifikat hak cipta)

kementrian hukum dan hak asasi manusia (2025) Revitalisasi dan optimalisasi Taman Baca Masyarakat kebun botol sebagai ruang literasi, kreativitas, dan konservasi berbahasa asing (sertifikat hak cipta). 000991178.

	Text 24519.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy
	Text 24519-1.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Taman Baca Masyarakat (TBM) Kebun Botol di Tlogomas, Malang, yang didirikan untuk meningkatkan budaya literasi, tidak terkelola dengan optimal akibat tiga masalah utama: lokasi yang tidak kondusif, koleksi buku yang terbatas, dan kapasitas pengelola yang belum memadai. Program revitalisasi dan optimalisasi ini bertujuan untuk mengubah TBM Kebun Botol menjadi ruang multifungsi yang integratif, yakni sebagai pusat literasi, kreativitas, dan konservasi dengan penguatan bahasa asing (Inggris & Arab).

Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan Community-Based Participatory Research (CBPR), yang melibatkan masyarakat secara aktif mulai dari identifikasi masalah, perencanaan, implementasi, hingga evaluasi. Solusi yang ditawarkan mencakup: (1) Pemindahan lokasi TBM ke area Kebun Botol yang lebih strategis dan kondusif; (2) Penambahan dan diversifikasi koleksi buku; (3) Pelatihan untuk meningkatkan kapasitas pengelola; (4) Pengembangan program kreatif seperti workshop, talkshow, dan klub diskusi; (5) Integrasi dengan kegiatan konservasi lingkungan yang telah ada di Kebun Botol; serta (6) Pengenalan dan penguatan konten berbahasa asing dalam kegiatan.

Program ini melibatkan khalayak sasaran antara yang strategis, seperti Pemerintah di Kelurahan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota, Sekolah/Madrasah, Perguruan Tinggi, Komunitas Lingkungan (Bank Sampah dan kader lingkungan), dan Media Lokal. Evaluasi keberhasilan dilakukan secara berkala dengan mengukur indikator output dan outcome, seperti peningkatan jumlah pengunjung, partisipasi dalam kegiatan, peningkatan minat baca, dan kepuasan masyarakat.

Dampak yang diharapkan adalah terciptanya TBM yang berkelanjutan sebagai model ruang belajar komunitas yang tidak hanya meningkatkan literasi, tetapi juga memberdayakan masyarakat, menumbuhkan kreativitas, serta memperkuat kesadaran akan konservasi lingkungan dan wawasan global melalui bahasa asing.

Item Type:	Hak Cipta
Keywords:	Revitalisasi; Taman Baca Masyarakat (TBM); Literasi; Kreativitas; Konservasi; Bahasa Asing; CBPR
Subjects:	20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2003 Language Studies > 200302 English Language
Divisions:	Faculty of Tarbiyah and Teaching Training > Department of English Language Education
Depositing User:	dian arsitades wiranegara
Date Deposited:	23 Oct 2025 11:08

Downloads

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item