Aktivitas Antimikroba dan Antioksidan Kombinasi Ramuan Ekstrak Etanol Acorus calamus, Curcuma mangga, dan Allium sativum

Muchtaromah, Bayyinatul (2015) Aktivitas Antimikroba dan Antioksidan Kombinasi Ramuan Ekstrak Etanol Acorus calamus, Curcuma mangga, dan Allium sativum. Research Report. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Malang. (Unpublished)

[img]
Preview
Text
LAPORAN PENELITIAN 2015 30032019.pdf

Download (425kB) | Preview

Abstract

Indonesia adalah negara tropis yang memiliki keanekaragaman sumber daya alam yang tinggi. Keragaman Ulasan Tanaman ini memiliki peluang besar untuk mengeksplorasi manfaatnya, termasuk untuk mengatasi masalah ketidaksuburan. Beberapa tanaman memiliki solusi potensial untuk masalah ketidaksuburan Termasuk mangga (mangga Valcuma Val), Jeringau (Acorus Calamus L.) dan bawang putih (Allium sativum Linn.). Tanaman ketiga adalah tanaman asli Indonesia, yang memiliki potensi antioksidan dan antijamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan antijamur dari kombinasi Acorus Calamus L., Curcuma mangga Val., Dan Allium sativum Linn. dalam pelarut etanol. Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, diekstraksi secara maserasi dengan etanol dan 3 kombinasi berbeda. Uji antioksidan DPPH digunakan dalam ekstrak kombinasi 1, 2, dan 3. Konsentrasi yang digunakan adalah 25, 50, 100, 200, dan 400 ppm. Sedangkan uji antijamur dilakukan pada fungsi Candida albicans dengan metode cakram Kirby-Bauer dengan konsentrasi 100%, diikuti dengan tes KBM MIC dan dengan konsentrasi 50%, 25%, 12,5%, 6,25%, 3,13%, 1 , 56%, 0,78% dan 0,39%. Hasil tes antioksidan DPPH menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 dalam kombinasi dalam urutan yang menghasilkan IC50 tertinggi adalah kombinasi 2 42,76. Selanjutnya, yang terbesar kedua adalah kombinasi yang sama 3 47,94. Dan yang ketiga adalah kombinasi dari 1 yang sama dengan 61,75. Metode hasil pengujian cakram antijamur dengan konsentrasi 100% mampu membentuk diameter zona hambat terhadap pertumbuhan Candida albicans yang merupakan kombinasi dari 1 05:44 ± 1,78 mm, kombinasi 2 4:08 ±0,86 mm, dan kombinasi 3 03:05 00:23 mm ± memiliki kategori sedang, sedangkan untuk MIC pada konsentrasi 0: 39% dan nilai MBC berada pada konsentrasi 0,78% .konsentrasi 0,78%.

Item Type: Research (Research Report)
Keywords: Acorus calamus L.; Allium sativum Linn.; Curcuma mangga Val.; antioksidan; antifungi; Candida albicans
Subjects: 06 BIOLOGICAL SCIENCES > 0605 Microbiology > 060599 Microbiology not elsewhere classified
Divisions: Faculty of Mathematics and Sciences > Department of Biology
Depositing User: Bayyinatul Muchtaromah
Date Deposited: 23 Mar 2019 19:05

Downloads

Downloads per month over past year

Origin of downloads

Actions (login required)

View Item View Item