Galuh Nur Rohmah, Lina Hanifiyah, Ulil Fitriyah (2022) Pembelajaran bahasa Inggris interkultural: sebuah langkah menuju moderasi beragama. EC00202298879.
|
Text
12467.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Kompetensi interkultur (Intercultural Competence) merupakan salah satu kompetensi berbahasa yang harus dimiliki oleh siswa di abad 21. Siswa perlu memiliki kemampuan berkomunikasi antar dan lintas budaya, sekaligus mampu memahami budayanya sendiri agar memiliki jati diri dan karakter bangsa yang kuat sebagai bekal dalam menghadapi tantangan era industri. Oleh karena itu, pembelajaran interkultural sangat diperlukan dalam pembelajaran EFL saat ini. Dalam konteks di Indonesia, konsep pembelajaran interkultural ini sejalan dengan progam utama pemerintah terutama yaitu penguatan moderasi keberagamaan.
Penelitian ini merupakan penelitian narrative inquiry yang dilakukan terhadap guru Madrasah Aliyah di Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah menggali cerita guru mengenai konsepsi pengajaran Bahasa Inggris interkultural dan dalam kaitannya dengan moderasi kebergamaan dalam serta menggali pengalaman guru dalam implementasi pengajaran Bahasa Inggris interkultural di kelas. Dalam mengumpulkan data, peneliti menggunakan pre-paratory questionnair sebagai langkah awal untuk mendapatkan data profil guru secara holistik. Dari hasil dari questinnair tersebut kemudian dijadikan sebagai landasan untuk melakukan wawancara secara mendalam kepada partisipant.
Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa adanya kesepakatan bersama pada guru bahwa pembelajaran bahasa Inggris interkultural dapat dijadikan sebagai media pembelajaran yang dapat menguatkan nilai-nilai moderasi keberagamaan. Respon guru akan pentingnya pembelajaran interkultural dan kaitannya dengan penguatan moderasi beragama merupakan titik awal untuk menuju pembelajaran interkultural. Komponen dalam pembelajaran interkultural seperti knowledge, ketrampilan, dan sikap menjadi aspek penting dalam pembelajaran. Jika dapat dilaksanakan, pembelajaran interkultural akan membentuk siswa-siswa yang memiliki kompetensi interkultural, yakni mampu memiliki nilai-nilai toleransi dan menghargai adanya perbedaan yang juga menjadi bagian penting dalam penguatan moderasi keberagamaan.
Item Type: | Hak Cipta |
---|---|
Keywords: | intercultural language learning |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130299 Curriculum and Pedagogy not elsewhere classified |
Depositing User: | Galuh 085257478585 Rohmah |
Date Deposited: | 09 Jan 2023 13:10 |
Downloads
Downloads per month over past year
Origin of downloads
Actions (login required)
View Item |